Blitar.Seputarjawatimur.com – Dua bendungan di Blitar dilakukan flushing alias pladu. Keduanya adalah Bendungan Wlingi Raya atau Jegu dan bendungan Serut yang ada di kecamatan lodoyo, Senin (20/5/2024).
Flushing ini dilakukan sebagai langkah
pemeliharaan untuk mengembalikan kapasitas atau daya tampung air.
Sehingga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan PLTA, industri pertanian hingga menampung luapan banjir. Hal ini diungkapkan Kepala Divisi Jasa ASA I Perum Jasa Tirta I, Hermawan Cahyo Nugroho.
“Yang pasti untuk mengembalikan daya tampung air baik di bendungan Wlingi dan Lodoyo. Kegiatan flushing ini akan dilaksanakan sampai dengan Sabtu (25/5/2024),” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini pihaknya mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat kegiatan flushing berlangsung.
Termasuk tidak mendekat di kawasan bendungan, maupun di aliran sungai.
Sebab, selain debit air akan mengalami peningkatan, arus sungai juga sangat deras dan sangat membahayakan.
“Kami menghimbau agar masyarakat yang mencari ikan untuk lebih berhati-hati, sebaiknya jangan mendekat di area sungai yang dialiri air dari bendungan. Meskipun banyak ikan mabuk saat flushing, tapi mohon tetap waspada dan utamakan keselamatan,” jelasnya.
Meski demikian, warga yang antusias ingin mencari ikan tetap berbondong-bondong memenuhi pinggiran sungai Brantas.
Mulai dari bawah bendungan Njegu hingga ke arah barat di bawah Jembatan Kademangan, banyak warga yang mencari ikan.(sk)
