Pemberitaan Miring Tanpa Konfirmasi, Perusahaan Gas Akan Bawah ke Dewan Pers.

Pasuruan, seputarjawatimur.com – Pemberitaan sepihak atas tuduhan penyimpangan distribusi LPG di luar wilayah, di bantah oleh PT Bara Obor Raya atas pemberitaan 2 media online yang dianggap sangat merugikan perusahaan, bahkan pemberitaan tidak ada konfirmasi pihak-pihak terkait oleh oknum wartawan tersebut, pada Rabu (07/02/2024) siang.

Media yang telah memberitakan miring atas perusahaan PT Bara Obor Raya diketuai detikbhayangkara.com dan skandalpost.com, berita tersebut menurut kami dibuat tanpa melalui proses kaidah jurnalistik yang benar, hanya beropini.

Pimpinan PT Bara Obor Raya Dwi Hardono mengatakan, dalam kesempatan ini kami akan mengklarifikasi isi pemberitaan tersebut yang menurut kami telah masuk dalam ranah fitnah dan pencemaran nama baik.

“Pemberitaan di media online ini sangat merugikan perusahaan, tanpa adanya konfirmasi dan tergolong fitnah,” kata Dwi.

Kronologi kejadian sebenarnya adalah pada hari senin tanggal 5 februari 2024, sekitar pukul 12.55 tim distribusi kami akan mengantarkan 200 LPG 3 kilogram ke pangkalan agen milik Nur Kholiq dan M Ridwan yang berlokasi di Desa Sentul, dan Desa Gajah Rejo, Kecamatan Purwodadi menggunakan mobil Pickup L300 N 8651 TH. Masing-masing agen ini akan di drooping 100 tabung gas LPG 3 Kg.

Namun dalam perjalanan mobil pengantar yang disopiri oleh saudara Sugeng dan Kernet Sobirin mengalami kerusakan pada knalpot dan engsel bak belakang yang mengharuskan dilakukan perbaikan dengan pengelasan.

Karena muatan tabung LPG sangat berbahaya jika terkena api, maka muatan yang berisi 200 tabung LPG ini kami turunkan dan kami titipkan ke gudang milik PT Nur Sejahtera Abadi Sentosa yang kebetulan berada satu lokasi dengan bengkel las yang akan memperbaiki mobil pengangkut tersebut yang kebetulan masuk dalam zona perbatasan di wilayah Lawang Malang dan Purwodadi Pasuruan, ujarnya.

Pada pukul 17.00 perbaikan pengelasan selesai, kemudian 200 tabung LPG yang sebelumnya kami titipkan kami antar langsung ke 2 pangkalan sesuai tujuan awal distribusi.

Namun sayangnya kejadian ini dipelintir oleh media detikbhayangkara.com dan skandalpost.com dimana kami dikatakan mendistribusikan LPG diluar wilayahnya.Kami menyayangkan pemberitaan tersebut yang hanya mewawancarai Satpan PT Nur Abadi Sejahtera Sentosa bernama Suprapto yang sebenarnya tidak tahu permasalahan sebenarnya.

Padahal di sana juga ada bagian Administrasi maupun Owner PT Nur Abadi Sejahtera Sentosa yang seharusnya mereka wawancarai untuk mendapatkan informasi yang sebenarnya.

Kami dari PT Bara Obor Raya menyatakan bahwa pemberitaan dua media tersebut diatas adalah tidak benar dan merugikan pihak kami, Selain itu menurut kami pemberitaan tersebut mengesampingkan asas keberimbangan atau Cover Both Side dimana tidak mewawancarai masing-masing pihak baik PT Nur Abadi Sejahtera Sentosa maupun PT Obor Bara Raya sesuai kapasitasnya.

Kemudian kami juga telah melakukan konfirmasi terkait status dua media tersebut yang ternyata belum terdaftar sebagai anggota Dewan Pers. Untuk itu kami mempertimbangkan membawa permasalahan ini ke Dewan Pers maupun ranah hukum lainnya. Pungkasnya. (nik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *