Kakek asal Bantaran Yang Tewas Ternyata Dibunuh Tetangganya, Ini Motifnya

{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":["local"],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"addons":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}

PROBOLINGGO, Seputarjawatimur.com – Pembunuhan terhadap Satap (62) warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, terungkap. Diketahui Satap dibunuh tetangganya sendiri Bambang karena ditengarai sering menggoda istri pelaku.

Wakapolres Probolinggo Kompol Supiyan mengatakan, pengamanan bermula saat pihaknya mendapat laporan tentang aksi pembunuhan di Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo.

Mendapat informasi tersebut, pihaknya segera melakukan penyelidikan dan berhasil mengantongi identitas terduga pelaku. Namun sayang, pelaku lebih dulu melarikan diri ke rumah orang tuanya yang tidak cukup jauh dari rumah korban.

“Setelah informasi keberadaannya benar, saat itu juga kami lakukan penangkapan terhadap terduga pelaku,” katanya, Jum’at (14/6/2024)

Supiyan menjelaskan, dari hasil penyidikan pelaku mengaku jika ia tega membunuh korban lantaran korban sering kali menggoda istri pelaku. Hingga akhirnya pelaku gelap mata dan membunuh korban.

“Korban sering kali menggoda istri terduga pelaku, hingga membuat terduga pelaku naik pitam dan membunuh korban,” jelasnya.

Senada diutarakan Kasat Reskrim Polres Probolinggo Iptu Putra Adi Fajar Winarsa. Ia mengatakan jika korban sering kali menggoda istri pelaku, hingga akhirnya membuat pelaku naik pitam dan melakukan aksi pembunuhan.

“Untuk lebih dalamnya tidak dapat kami sampaikan secara detail, namun yang pasti korban menggoda tidak hanya satu kali,” paparnya.

Akibat dari perbuatannya pelaku terancam pasal 340, 338, 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman pidana mati atau paling lama 20 tahun penjara,” jelasnya.

Diketahui sebelumnya, seorang kakek di Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo ditemukan tewas bersimbah darah, Rabu (12/6/2024) malam. Korban adalah Satap (62) warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran.

Setelah dilakukan penyelidikan, ternyata korban dibunuh tetangganya sendiri Bambang (30). Tak menunggu waktu lama, pihak kepolisian segera melakukan pengamanan terhadap pelaku yang kemudian dilakukan pengembangan lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *